Hai Sobat Kelapa! Hai Sobat Kelapa! Kali ini kita akan membahas tentang sabut kelapa dan nilai tambahnya. Yuk simak penjelasan di bawah ini!
Sabut kelapa mempunyai kapasitas terbesar dari buah kelapa, yaitu 35% dari bobot satu buah kelapa. Satu butir kelapa kira-kira menghasilkan 0,4 kg sabut yang mengandung 30% serat yang kaya unsur kimia, seperti kalium, selulosa, lignin, pyroligeous acid, gas, arang, tannin, dan potassium. Sabut kelapa mengandung unsur kalium sebesar 10,25%, sehingga dapat menjadi alternatif sumber kalium organik untuk menggantikan pupuk KCl atau kalium klorida.
Berikut beberapa produk hasil pengolahan sabut kelapa:
- Rubberized
Rubberized atau serat sabut kelapa berkaret merupakan produk kombinasi dari bahan baku serat sabut kelapa dengan karet alam yang telah divulkanisasi. Serat sabut kelapa berkaret memiliki keunggulan yaitu lebih ringan jika dibandingkan dengan karet busa-busa alam. Serat sabut kelapa berkaret dapat diolah menjadi beberapa produk seperti matras dan tali.
- Cocomesh
Cocomesh merupakan produk hasil olahan sabut kelapa dan digunakan untuk menanggulangi tanah longsor. Cocomesh memiliki kekuatan lebih untuk menyerap air dan menahan erosi tanah. Sifat-sifat itulah yang dimanfaatkan untuk mencegah tanah longsor di berbagai area.
- Cocofiber
Cocofiber adalah serat dari sabut kelapa yang diperoleh melalui proses giling, bentuk yang dihasilkan dari proses ini biasanya rambut panjang dan umumnya berwarna kuning keemasan atau berwarna coklat. Kelebihan penggunaan cocofiber adalah tahan terhadap hewan seperti ngengat, tahan terhadap jamur, tidak mudah busuk, durabilitas tinggi, dan mudah untuk dibersihkan. Cocofiber dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat genteng atau hardboard.
- Cocopeat
Cocopeat merupakan media tanam berbentuk serbuk, dimana proses pembuatannya dengan cara sabut kelapa digiling hingga halus. Cocopeat memiliki daya serap air yang cukup tinggi dan dapat menyimpan air dalam jumlah yang lebih banyak daripada yang ditampung dalam tanah, karena terbuat dari bahan organik. Cocopeat biasanya dimanfaatkan untuk media tanam hidroponik.
Nah, itulah penjelasan mengenai sabut kelapa dan nilai tambahnya. Semoga dapat menambah pengetahuan Sobat Kelapa terkait sabut kelapa!
